Ada seseorang yang datang, meneriakkan perubahan, impian, harapan, dan
kemajuan. Yang membuat semangat juang berkobar-kobar. Ide-ide kreatif
bermunculan, aksi pun mulai dilakukan. Lalu kemudian, datanglah seseorang yang
lain. Ia memberikan banyak masukan, intinya sebuah kebaikan, saran yang
membangun. Namun, entah mengapa, yang ia sampaikan membuat semangat yang
berkobar-kobar itu seketika padam.
Kejadian ini harus disikapi dengan fikiran yang jernih dan hati yang
tenang. Ini adalah sebuah teguran, yang pantas kita dapatkan saat ini. Ibarat angka
1-10, sekarang kita berada di angka 1, lalu kita ingin ke angka 7, namun
melupakan angka 2-6. Ibarat sebuah gedung, kita ada di lantai 1 dan ingin naik
ke lantai 2, namun tak ada tangga ataupun lift di gedung itu, kita butuh
membangun sebuah tangga untuk dapat sampai ke lantai 2. Artinya untuk mencapai
sebuah tujuan, kita membutuhkan proses, yang mungkin cukup lama. Kita harus
menjalani semua tahapan, mulai dari yang kecil hingga yang besar. Hal besar
dimulai dari hal-hal kecil yang dilakukan terus-menerus.
Kita butuh semangat, tapi ada yang tak kalah penting yaitu kemampuan. Jadi,
selain semangat kita juga perlu kemampuan. Bukan berarti karena kita tak bisa
menciptakan hal besar hari ini, semangat kita padam begitu saja. Nyalakan kembali
cahaya semangat itu. Tanamkan dalam diri bahwa semangat kita tak ada batasnya. Aksi
yang udah kita lakukan saat ini, tak berarti sia-sia. InsyaAllah akan
bermanfaat di kemudian hari.
#Semangat Tanpa Batas
Kamar munggil, 22.05
Isyah Rodhiyah
Tidak ada komentar:
Posting Komentar